Flat design adalah gaya design antaramuka menekankan
penggunaan minimal gaya yang memberikan ilusi tiga dimensi dan difokuskan pada
penggunaan minimalis elemen sederhana , tipografi dan warna datar. Karena pada
dasarnya flat design mengandung pengertian yang dibuat sesimple munkin tanpa
adanya efek-efek gradasi, glossy, dan lainnya maaka dalam pembutanya tidak
terlalu sulit.
Ciri utama dari flat design adalah gambar yang dibuat sangat
simple dan seminimalis munkin, flat design tidak ada gradasi, sudut gambar flat
design biasanya lancip/ persegi, warna yang digunakan didalam menggambar flat
design menggunakan kostras/jelas, flat design tidak ditemukan adanya efek
bevel, efek emboss, efek tekstur, efek 3 dimensi dan jika gambar flat design
menggunakan shadow tentunya shadow jenis flat seperti long shadow, yang
diutamakan di dalam flat design adalah typography.
Contoh Flat Design
Kelebihan Flat Design
- Flat design menempatkan penekanan pada konten dan pengguna tanpa bergantung pada metode lama. Flat design juga cocok untuk teknologi responsif karena menggunakan lebih sedikit tekstur / gambar.
- Flat design membuat desainer lebih fokus pada struktur yang
jelas dan kegunaan yang baik.
- Membuat proses design dan pengkodean lebih cepat karena ada efek yang dikurangi untuk itu.
- Tidak hanya cepat dalam desain dan pengkodean , yang paling penting itu penggunaan flat design membuat beban menjadi lebih cepat pada aplikasi / perangkat mobile sebab menggunakan bandwidth yang lebih sedikit.
Kekurangan Flat Design
- Resiko munculnya kebosanan sangat tinggi.
- Tidak ada hirarki visual yang berbeda.
- Flat design kadang berpotensi membingungkan pengguna. Warna dan kontras yang digunakan perlu dipertimbangkan dengan cermat sehingga tombol atau icon yang digunakan untuk tindakan/navigasi tertentu dapat dipahami dengan baik oleh user.
- Karena prinsip flat design adalah minimalis, orang sering menganggapnya terlalu sederhana. Beberapa orang berpikir bahwa situs web / aplikasi mobile yang sederhana tersebut bukan ide yang baik karena harus cukup ramai untuk menarik pengguna. Tak satu pun dari prinsip desain yang sempurna. Selanjutnya dari persepsi designer itu sendiri apakah lebih nyaman dalam menggunakan prinsip skeuomorphism atau Flat design, asalkan desain yang dibuat sesuai dengan kebutuhan dan memiliki kegunaan yang baik.
SUMBER
Tidak ada komentar:
Posting Komentar